Minggu, 04 Mei 2014

Untweet : I wish I had a delete button in my mind.

Sok tidak peduli, padahal aku sangat peduli, bahkan kelewat peduli

Sok berpikir negatif, padahal didalam hati berharap yang terjadi adalah sebaliknya

Sok menepis harapan yang timbul, padahal aku terus saja berharap

Sok tidak mau tau, tapi dalam hati bertanya tanya

Sok menyerah sebelum mencoba, nyatanya di akhir aku selalu mencoba

Aku sudah muak dengan semua sok-sokan yang memuakkan. Semua aku lakukan hanya karena aku gak sanggup. Gak sanggup untuk mengetahui kenyataan. Akan lebih menyakitkan jika aku terlalu jujur tentang apa yang sebenarnya aku ingini, sementara kenyataan yang terjadi adalah nol besar. 
Nyesek.

Sebenarnya aku mulai menyadari bahwa aku telah melakukan hal sia-sia dalam hidup. Ibarat kata menunggu kapan harimau menjadi vegetarian, menunggu yang tidak akan terjadi. Selanjutnya muncullah niatan menjauh sedikit demi sedikit, hingga akhirnya pada suatu hari nanti semua hal tentangnya akan biasa saja.

Tapi yang terjadi adalah semakin menjauh, semakin besar pula rasa penasaran yang datang. Semakin melupakan, entah kenapa refleksi tentangnya malah menjadi-jadi. 
Tolong aku.


"There’s always gonna be that person in your life that you can’t walk away from even if you know you have to."

1 komentar: